Inovasi Metode Pembelajaran Penting Untuk Dukung Kualitas Pendidikan

Oleh: Nunu Fadna Adam . 20 Maret 2018 . 17:52:00

GORONTALO – Semakin pesatnya perkembangan waktu dan teknologi yang berimbas dalam berbagai bidang pendidikan, mendorong UNG untuk terus berupaya mengembangkan inovasi pembelajaran yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat. Hal tersebut tercermin dengan digelarnya kegiatan seminar internasional dengan topik Inovasi Metode Pembelajaran untuk Anak Usia Dini (Innovative Teaching Method for Young Learners), Senin (19/2), di Auditorium UNG.

Penanggung Jawab Kegiatan mengungkapkan, Seminar internasional bidang pendidikan merupakan hasil kolaborasi antara Jurusan S1 Pendidikan Anak Usia Dini Fakultas Ilmu Pendidikan, dengan Prodi Magister Pendidikan Guru Sekolah Dasar Pascasarjana UNG. Menghadirkan 4 pemateri utama dengan 2 pemateri diantaranya berasal dari luar negeri yakni Prof. Masayuki Sakakibara dari Jepang dan Alicia Bradley, M.Ed dari USA.

Wakil Dekan I FIP Dr. Arwildayanto, S.Pd., M.Pd menuturkan bahwa sebuah inovasi dalam pembelajaran sangat penting dalam mendukung kualitas proses pendidikan. Karena seiring dengan berkembangnya zaman, inovasi metode pembelajaran diperlukan untuk mengimbangi perkembangan tersebut.

“Inovasi tersebut harus dilakukan agar metode pendidikan yang diterapkan dapat sesuai dengan kondisi dan kebutuhan masyarakat. Sehingga proses pembelajaran dapat berjalan maksimal dan tepat sasaran,” ungkap Arwil.

Prof. Dr. Sarson Pomalato, M.Pd, dalam pemaparannya menjelaskan bahwa dalam menghasilkan kualitas pendidikan yang baik, tidak hanya dengan fokus pada pengembangan kualitas guru saja. Namun juga harus dibarengi dengan dukungan metode pembelajaran yang inovatif dan berkarakter.

“Dengan kualitas guru yang baik dan didukung metode pembelajaran yang bagus, dapat menghasilkan sebuah proses pendidikan yang berkualitas,” terangnya.

Lebih lanjut dijelaskan Sarson, dalam metode proses pendidikan khususnya pada usia dini sangat berbeda dengan tingkatan diatasnya. Dimana pada pendidikan usia dini harus lebih ditekankan pada pendidikan karakter, dibandingkan dengan pendidikan mata pelajaran.

“Karakter tersebut harus dibangun sejak usia dini, diantaranya melalui pembiasaan hal-hal positif. Karakter tersebut nantinya sebagai modal awal untuk menggapai pendidikan ditingkat lebih tinggi lagi,” pungkasnya. (wahid)

Agenda

28 Desember 2018

Workshop Penyusunan Standar Biaya Masukan 2019 BLU

Undangan ditujukan kepada Yth. Kepala Biro, Kabag. Keuangan/Perencanaan, Kasubag. Keuangan/Perencanaan, Tim RBA Unit/Fakultas

27 Desember 2018

Rapat Kerja Biro Umum dan Keuangan 2019

Biro Umum dan Keuangan Universitas Negeri Gorontalo Tahun 2019

3 - 14 Februari 2018

Pendampingan AIPT 2018

Subbagian Hukum dan Humas mempersiapkan pendampingan AIPT 2018

30 Januari 2018

Pelatihan Pengelola Website Unit Kerja

Pelatihan pengelolaan website unit kerja di lingkungan UNG